| Attributes | Values |
|---|
| rdfs:label
| |
| rdfs:comment
| - Rosinante adalah seorang pria yang tinggi, Trafalgar Law yang berusia 10 tahun tidak mampu setinggi pinggangnya. Dia terlihat mengenakan topi berwarna merah dengan tali berbentuk hati, celana jins berwarna krem, bulu mantel berwarna ungu gelap dan kemeja berwarna putih dengan motif hati. Dia juga memakai sepatu yang serasi. Rambut pirang yang lebih panjang dibandingkan dengan saudaranya hingga sampai ke matanya. Rosinante memiliki tato (atau make-up) dibagian sekitar mata dan mulutnya. Ia juga terlihat mengenakan kacamata hitam.
|
| dftype
| |
| dcterms:subject
| |
| JName
| |
| chap
| - 724(xsd:integer)
- 729(xsd:integer)
- 760(xsd:integer)
- 761(xsd:integer)
- 762(xsd:integer)
- 763(xsd:integer)
|
| dbkwik:id.onepiece...iPageUsesTemplate
| |
| RName
| |
| EP
| - 655(xsd:integer)
- 661(xsd:integer)
|
| Page
| - 2(xsd:integer)
- 12(xsd:integer)
- 16(xsd:integer)
- 19(xsd:integer)
|
| Status
| |
| Name
| - c760
- c729
- Donquixote Rosinante
- c724
- c761
- c762
- c763
|
| dbkwik:resource/_h9GEtWyTwd4RfRN4-PAuQ==
| |
| dbkwik:resource/zDD3hDZE_BK3iXO1pPWZXw==
| |
| dbkwik:resource/ZVK0rIjdYiMqwrZCJpaofA==
| - Keluarga Donquixote;Angkatan Laut
|
| Alias
| |
| Debut
| |
| dfname
| |
| dfename
| |
| dfmeaning
| |
| jabatan
| - Bajak Laut Opsir Utama ;Bangsawan Dunia ; ;Komandan Angkatan Laut
|
| abstract
| - Rosinante adalah seorang pria yang tinggi, Trafalgar Law yang berusia 10 tahun tidak mampu setinggi pinggangnya. Dia terlihat mengenakan topi berwarna merah dengan tali berbentuk hati, celana jins berwarna krem, bulu mantel berwarna ungu gelap dan kemeja berwarna putih dengan motif hati. Dia juga memakai sepatu yang serasi. Rambut pirang yang lebih panjang dibandingkan dengan saudaranya hingga sampai ke matanya. Rosinante memiliki tato (atau make-up) dibagian sekitar mata dan mulutnya. Ia juga terlihat mengenakan kacamata hitam. Selama masa kecilnya, Rosinante memiliki rambut yang berantakan, hingga menutupi matanya, dan mengenakan pakaian bangsawan yang menjadi sangat compang-camping karena gaya hidup yang tidak nyaman sehingga membuat ia harus bertahan. Penderitaan dialaminya dari penyiksaan oleh penduduk setempat yang membenci Tenryubito dan pertempuran lainnya sehingga menyebabkan bekas luka sebelah kiri dan jahitan di sekitar tubuhnya.
|
![[RDF Data]](/fct/images/sw-rdf-blue.png)