| abstract
| - Pesisir Laut Punk Hazard. Pertempuran antara Franky vs Baby 5 dan Buffalo terus berlanjut. Gempuran serangan dan ledakan terus menguncang Punk Hazard. “DUAR! DUAR! DUAR! DUAR!! DUAARR!” “BLAARRR!!” “DOORRR!! DOORRR!! DOORRR!!!” “DUAR!! DUAR!! DUAR!!!” “Fufufu! Dengan tembakan sebanyak itu, dia pasti......!” Ucap Baby 5 sembari melihat kepulan asap di sekitar Iron Pirate Franky. “AKU TAK TERKALAHKAN, IROONNN PIRATEEEE!!” Teriak Franky dari balik asap. “SUUUPPPEEEERRRR!!” Teriak Franky. “Padahal Pacifista terkena serangan seperti itu pasti akan rusak!” Ujar Baby 5 kewalahan menghadapi Franky. “Siapa orang itu!? Kenapa dia menghalangi kita?!” Sahut Buffalo. “Itu karena kalian ingin mencuri colaku!?” Kata Franky. “Cola!? Bicara apa dia itu!? Tanya Buffalo kepada Baby 5. Lalu Baby 5 pun menoleh pada Buffalo. “COLA ADALAH SUMBER ENERGIKU!” Teriak Franky dari bawah. “YANG SEPERTI ITU MANA KUTAHU!?” Teriak Baby 5 kesal sama Franky. “Ada apa wanita senjata!? Apa kau akan berubah lagi? Aku menyukai perubahanmu!” Sahut Franky. “Kalau begitu biar aku tunjukan!!” Jawab Baby 5. Lalu dia membuang senjatanya dan berubah kembali menjadi senjata. “BUKI MORPHOSIS! FLYING DISC GIRL!!” Baby 5 melompat ke udara kemudian disusul oleh Buffalo. “TERIMA INI!!” Seru Buffalo sembari melempar Baby 5 yang berbentuk seperti senjata gasing yang tajam. “WHUSSSHHHH!!” Baby 5 menerjang Franky. “Itu bukan apa-apa!” Ucap Franky sembari menebas Baby 5 dengan pedangnya. “TRAANNGGGG!!” “BUKI MORPHOSIS!!” Baby 5 melompat lagi dan Buffalo membantunya. Mereka berdua menerjang ke arah Franky. “Kali ini apa lagi!?” Ujar Franky. “FIRE GRIL!!” Baby 5 berubah menjadi dirinya menjadi senjata api, dan menyemburkan apinya ke arah Franky. “WHUSSHHHHH!!” Franky menahan api tersebut dengan lengannya. “Dengan ini kau pasti akan berakhir!!” Kata Buffalo hendak membantu Baby 5. “WHUSSSHHHH!!!” Buffalo menghembuskan angin kencang ke arah Franky dan menambah besar semburan api. “AW,,,WADAW!!” Teriak Franky yang dibalut api. “Terbakarlah sampai habis!” Ujar Buffalo. Kemudian Baby 5 pun berubah kembali ke bentuk manusia. “ Fire Girl adalah api cinta yang akan membakar habis musuh.....!!” Ujar Baby 5, namun. “WHUSSSSSSSSHH!! GENERAL BAIK-BAIK SAJA!” Teriak Franky. Baby 5 dan Buffalo keduanya sangat terkejut Franky mampu menahan serangan gabungan tersebut. “COME ON!! MANUSIA KIPAS DAN WANITA SENJATA!!” Seru Franky sembari menantang mereka berdua. Sementara itu di Jalur kereta di mana sebuah kereta lorry membawa Luffy dan yang lain. Kereta tersebut sedang dikejar-kejar oleh Shinokuni dari belakang. “WAAAAAAAAAA!!” Teriak mereka semua. “LORONG INI AKAN RUNTUH!!” Teriak semua yang ada di sana mulai panik. Sementara itu reruntuhan terus berjatuhan satu demi satu. “RUNTUHLAH SETELAH KAMI KELUAR!” Ucap seorang Prajurit sembari melindungi kepala anak-anak. “MESKIPUN BERHASIL KELUAR, DI LUAR SANA GAS BERACUN TELAH MENUNGGU KITA!” Seru rekannya yang lain yang juga melindungi anak-anak dari reruntuhan. “KAKAK, APA BENAR KAU BISA MEMBUAT ANGIN?” Tanya seorang Prajurit yang lain kepada Nami. “APA KITA AKAN BAIK-BAIK SAJA!?” Tanya yang lain pada Nami. Tiba-tiba mereka semuanya yang meragukan Nami dikejutkan oleh kemarahan seseorang. “OH KALIAN!! SIAPAPUN YANG TAK MEMPERCAYAI NAMI-SAN!! CEPAT TURUN DARI KERETA! TIDAK!! AKULAH YANG AKAN MELEMPAR KALIAN!” Teriak Sanji mengungkapkan kemarahannya pada mereka semua. Semua orang yang ada di sana terdiam keringatan. “Kau menakutkan kakak!?” Ucap salah seorang Prajurit kepada Sanji. Namun setelah itu tiba-tiba sebuah puing jatuh ke tengah-tengah mereka. “KYAAA!!” mereka semua panik. “BRAGGHHH!!!” Luffy menghajar reruntuhan tersebut. “Kuserahkan padamu Nami!” Ucap Luffy. “Sekarang hanya kaulah harapan kami satu-satunya!” Mohon Usopp kepada Nami. Sementara Law menatap dengan rasa cemas terhadap keberadaan Caesar. “Serahkan saja padaku!” Jawab Nami dengan yakinnya. Kereta mereka semakin dekat dengan pintu keluar. Shinokuni mengepung mereka dari belakang dan depan. Sementara itu Buffalo dan Baby 5 terus berusaha menghancurkan Iron Pirate yang tak terkalahkan. “APA-APAAN PRAJURIT BESI ITU! SEMUA SERANGAN TAK ADA SATUPUN YANG MEMPAN TERHADAPNYA!” Seru Buffalo. “Tak akan kubiarkan kalian mengambil colaku!” Jawab Franky. “SIAPA JUGA YANG TERTARIK DENGAN COLAMU!!” Teriak Baby 5 mlai terpancing emosi karena perkataan Franky yang tidak jelas. “Dia hanya mengulur waktu kita! Kita harus segera menghabisinya Baby 5! Ayo kita lakukan Baby 5, tak ada seorangpun yang bisa selamat dengan serangan kita yang satu ini!!” Sahut Buffalo. “Berapa kalipun kalian coba, akan SUPERRR PERCUMMMAA!!” Ucap Franky sambil berpose. “Kami akan memotong tubuhmu!” Balas Buffalo. Baby 5 melompat dari punggung Buffalo dan lagi-lagi merubah tubuhnya menjadi senjata. “BUKI MORPHOSIS!!” Baby 5 merubah kakinya menjadi sebuah sabit. Buffalo terbang ke arah Baby 5 dan mengikatkan rantai di lengan Baby 5. Lalu dia pun segera memutar lengannya dan Baby 5 ikut berputar. “LIHATLAH BAIK-BAIK SENJATA YANG KU AYUNKAN INI....!!” Teriak Buffalo sembari melepaskan Baby 5, seperti sebuah cambuk sabit. “SICKLE GIRL...!!” “DAANGG!!” Senjata itu menembus lengan kiri Franky dan menancap sangat dalam. Baby 5 dan Buffalo tersenyum dengan bangganya mengira serangan mereka telah berhasil. “Oke, Kuhargai kekuatan kalian karena telah berhasil menembus tubuh General! Tapi ini jadi seperti seekor belalang yang berusaha menyerang sebuah kapal perang! Suatu hari nanti Thousand Sunny akan menaklukan seluruh lautan di dunia ini! Dan aku akan memberikan kalian kesempatan untuk merasakan senjata rahasia yang tak pernah kami tunjukan sebelumnya!” Sahut Franky sembari melepaskan Baby 5 lalu menarik dan melemparkan mereka berdua ke udara. “Senjata ini kubuat berdasarkan GAON HOU!” Ucap franky. “Nama Senjata ini adalah..........!!” Kata Franky sembari menempelkan kedua lengan Iron Pirate. Lalu kedua belah lengannya membesar seakan-akan hendak mengeluarkan sesuatu. “.....GENERALLLL CANNONNNN!!” Sebuah tembakan besar mengenai Baby 5 dan Buffalo sekaligus. “KYAAAA!! GYAAAAAAA!!” Teriak mereka berdua. “SIAPA DIA SEBENARNYA!?” Teriak Buffalo. “KENAPA DIA MENGHALANGI KITA UNTUK MEMBAWA CAESAR!!” Sahut Baby 5. “DUAAAAAAAAAAAAAAAAAARRR!!!” Ledakan tersebut melemparkan mereka berdua ke arah gunung menghancurkan dinding gunung. Dentuman ke arah dinding tersebut berpengaruh kepada kereta yang sedang melintasi terowongan yang dibangun menembus gunung tersebut. “GYAAA!! Paman cepat pegang tanganku!!” beberapa orang hampir terlempar dari kereta akibat getaran besar tersebut. Sedangkan Franky berdiri di sisi kapal tanker sambil melihat siapa orang sebelumnya menabrak tanker tersebut. “Apakah orang yang terkapar di sana itu adalah Caesar?! Kenapa dia ada di sana!?’ Tanya Franky. Kemudian dari reruntuhan yang baru saja hancur akibat tembakan Iron Pirate. Baby 5 dan Buffalo bangkit kembali. “Kau tak akan bisa menjatuhkan kami!? Berapa kalipun kau coba?” Ucap Buffalo yang terengah-engah. “Hei hei! Tak kusangka mereka cukup kuat juga!” Gumam Franky yang heran mereka berdua mampu menahan serangan tersebut. “Jangan Kau pikir kami adalah anak buah biasa!? ATAS NAMA JOKER.....” Kata Buffalo. “....APAPUN YANG TERJADI KAMI PASTI AKAN MEMBAWA CAESAR!!” Teriak Baby 5 melanjutkan perkataan Buffalo. “Jadi yang kalian incar selama ini, Caesar yang ada di sana ya?” Ucap Franky yang ternyata salah mengira apa yang diincar mereka. Sementara itu, keadaan di atas kereta semakin panik. Gas Shinokuni dari arah belakang terus mengejar mereka. “WAAAAAAAAAAA!!” Teriak anak-anak. “CEPATLAH TRUK!” Kata seorang anak. “KITA HAMPIR SAMPAI!” Seru Luffy yang melihat sebuah cahaya di depan mereka. “Yosh! Kita pasti bisa mencapainya...!” Kata Usopp. Namun mereka terkejut melihat sebuah bayangan dibalik cahaya tersebut. Gas Shinokuni ada di hadapan mereka semua. “LIHATLAH! GAS BERACUN ITU MENUTUPI SEMUA JALAN KELUARNYA!” Teriak seseorang. “TIDAK MUNGKIN!” Teriak Usopp. “Gas beracun itu telah mengepung kita!” Ucap Zoro yang sudah bersiap mengeluarkan pedangnya. “Tak ada pilihan lain selain menerobosnya!” Ujar Sanji. “Kami mohon selamatkan kami kakak! KAMI MOHON!!” Seru anak-anak semua memohon kepada Nami. Nami melihat mereka dan teringat saat pertama kali mereka bertemu di Ruang Biskuit. “Apapun yang terjadi aku aakan menepati janjiku!” Ucap Nami dalam hatinya. “MAJULAH!! Teriak Usopp. Kereta terus melaju dan Nami sudah bersiap untuk menciptkan angin dengan Clima Tactnya. “SORCERY CLIMA TACT! GUST SWORD!” Nami mencipatakan sebuah tornado angin yang menembus Shinokuni. “WHUSSSHHHH!!!” “AYO KITA KELUAR!!” Kata Luffy kepada mereka semua. “Pertahankan angin yang kau buat Nami!? GAS BERACUN ITU JUGA AKAN MENUNGGU KITA DILUAR!!” Pinta Usopp pada Nami sembari menahan hempasan angin. Angin yang berputar itu terus menembus Shinokuni dan sedikit demi sedikit menghisap Shinokuni ke dalam pusaran angin tersebut. Sementara itu Baby 5 dan Buffalo mendekati Franky kembali. “TAP! TAP! TAP! TAP!!” “Apapun yang terjadi aku pasti akan menyelesaikan misi dari Joker! Meskipun aku akan membunuhnya nanti setelah pulang!” Ucap Baby 5 menggeretak. “Prajurit Besi! Tak akan kubiarkan kau menggangu misi kami!” Sahut Buffalo. Tiba-tiba mereka bertiga terkejut dengan sebuah dentuman besar. “WHUSSHHHH!! BLAAARRRRRR!!!! Angin yang diciptakan Nami membersihkan Shinokuni dari jalan mereka dan membuat mereka semua berhasil keluar dengan selamat. “KITAAA KELUAARRRR!!!!” Teriak Luffy. “WWOOOOOOOOOOOOO!!!” Teriak semuanya mengikuti Luffy. Kelompok Topi Jerami, Angkatan Laut G-5, Law, Prajurit Caesar, Anak-anak. Mereka semua yang ada di atas kereta akhirnya keluar dan menghirup udara bebas Punk Hazard. “WOOOOOOOOOO!!!” Mereka semua meluapkan kegembiraan mereka. “Fuhhh!!” Nami lega karena anginnya berhasil menolong mereka semua. “BERHASILLLLL!!” Semuanya berteriak dengan sangat senang. Sementara Usopp terlihat bersembunyi sambil menahan nafas. “Eh, Gas beracunnya!?” Ujar Usopp bingung karena sama sekali tak ada gas beracun. Lalu mereka dipanggil oleh seseorang dari atas dek kapal. “Akhirnya kalian keluar juga! Aku sudah lelah menunggu kalian!” Ucap Franky (Iron Pirate Shogun). “AHHHH!!” Luffy terkejut karena yang dilihatnya bukan sosok Franky melainkan sosok robot yang dia suka. “WOOOOWW!! LIHATLAH ITU....!!! SHOGUUUUNNNNN!!” Luffy, Usoop dan Chopper berteriak histeris menyambut robot super kapal mereka. Teriakan mereka membuat semua orang di sana menoleh. “SUPPPERRRRRRR.....!!!” Franky langung berpose dengan sangat gagahnya, membuat semua orang terpesona kecuali para perempuan. “ITU ROBOOOOOTTT!! ROBBBOOOOTTT TERHEBAT!! HEBAT, HEBAT! KEREN SEKALI! ITULAH IMPIAN DARI PARA LAKI-LAKI!!” Teriak mereka anak laki-laki, prajurit laki-laki G-5. Semuanya teriak histeris melihat robot super tersebut. “BENAR KAN?” Ucap Luffy. Sementara anak-anak perempuan termasuk Tashigi, Nami dan Robin hanya diam tak mengerti apa yang ada dipikiran para lelaki. Diantara kesibukan para pria dengan robot, Law tak menghiraukan sama sekali karena dia melihat dua sosok orang yang dia kenal. “Buffalo, dan KAU BABY 5!!?” Teriak Law memanggil mereka. “LAW!! Apa benar kau melawan Joker!?” Tanya Baby 5. “DASAR PENGKHIANAT!! PADAHAL JOKER MASIH MEMILIKI HARAPAN PADAMU!?’ Balas Buffalo. “Aahh! Siapa mereka!? Apa mereka temanmu!?” Tanya Luffy pada Law. “Bukan! MEREKA MUSUH!!” Seru Law. Mendengar kumpulan orang-orang hebat yang muncul tiba-tiba. Baby 5 dan Buffalo segera membawa kabur Caesar dan lari dari Punk Hazard. “WHUSSSHHH!!” “SELURUH ANGGOTA KELOMPOK TOPI JERAMI! DAN G5! MEREKA TERLALU TANGGUH!!’ Seru Buffalo sembari terbang dan kabur membawa Baby 5 dan Caesar di punggungnya. “Apa yang terjadi Baby 5!? Tanya Caesar yang mulai sadar sedikit demi sedikit. “Yang lebih penting sekarang kita harus membawa Caesar pada Tuan Muda!” Ucap Baby 5 yang panik dengan situasi yang terjadi. “MEREKA MEMBAWA CAESAR DAN MELARIKAN DIRI! BAIKLAH! SERAHKAN SAJA PADAKU! MUSUH YANG TERBANG DI LANGIT ADALAH LAWAN UNTUK PENEMBAK JITU!” Seru Usopp dengan yakinnya sembari melihat ke arah buruannya. “Mereka...!!” Kata Law sembari mempersiapkan Roomnya. Namun Luffy menahan Law. “Hei! Usopp bilang dia sudah bisa mengatasinya bukan?” Kata Luffy sambil tersenyum pada Law. “Jangan meremehkan penembak jitu kami ya! Hanya karena hidungnya panjang!” Ucap Zoro. “OII!! INI TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN HIDUNG!” Balas Usopp. “JIKA KITA SAMPAI MEMBIARKAN MEREKA LOLOS, MAKA RENCANA KITA.....!” Teriak Law. “Kita adalah aliansi bukan....??! Sama seperti yang kulakukan barusan! Kau cukup percaya saja pada kami!!” Potong Nami kepada Law. “Hey..Aliansi!? Apa maksudnya?” Tanya Zoro yang sama sekali belum mengetahui tentang aliansi kelompok bajak laut. “Aku memang lebih banyak lari dari pertarungan! Tapi aku akan memulai pertarungan sekarang!” Ucap Nami sembari melangkah ke depan. “TAP! TAP! TAP! TAP!!” Nami bersiap untuk melakukan serangan balik kepada mereka semua setelah lelah berlari. “JIKA MUSUH BERADA DI JARAK YANG SANGAT JAUH! AKU SAMA SEKALI TIDAK TAKUT!’ Seru Nami sembari menunjuk ke arah Buffalo yang terbang jauh. “DAN YANG LEBIH PENTING! MEREKA TERLUKA DAN MELARIKAN DIRI! SERAHKAN SAJA PADA KAMI!” Sahut Usopp melakukan hal yang sama. Nami dan Usopp akan segera melakukan sesuatu untuk menghentikan Buffalo yang membawa kabur mangsa mereka. “Oi! Cepat lakukan saja!” Kata Zoro. “Baiklah! Akan kuberi kau air! Mari kita lakukan! TUMBUHLAH!! KURO KABUTO, RUMPUT BAKUS!!” Ucap Usopp yang membuat hidup ketapelnya dengan memberinya sedikit air. “Baiklah, makan batu itu!” Ucap Usopp. Usopp membiarkan Rumput Bakusnya memakan batu-batu yang ada di sana. “KRAUKK!! KRAUKK!! KRAUKK!!!” Senjata Rumput bakus Usopp memakan segala puing yang ada di sana. Sementara itu baby 5 memperhatikan mereka dari atas punggung Buffalo. “Berhati-hatilah Buffalo! Sepertinya mereka hendak melakukan sesuatu!” Kata Baby 5 memperingati Buffalo. “KUSERAHKAN YANG BELAKANG KEPADAMU BABY 5! TUGASKU DI SINI ADALAH MEMBAWA KALIAN TERBANG! AYO SELESAIKAN MISI INI!” Seru Buffalo pada Baby 5. “Ah oke! Kau membutuhkanku kan!? Aku akan melindungimu dari serangan dengan nyawaku ini!” Balas Baby 5 sambil tersipu malu karena ucapan Buffalo yang membutuhkannya. Sementara itu Nami hendak memulai serangannya. “Majulah!! WHEATER EGG!!” Nami melempar sebuah telur cuaca dari tactnya ke langit. “WHUSSHH!!” “Eh, ada sesuatu yang terbang ke arah kita?” Ucap Buffalo menyadari sesuatu. “Sekarang! KELUARLAH!! THUNDER-CHAN!” Seru Nami sambil mengayunkan clima tactnya. Sebuah awan petir hitam keluar dari telur tersebut dan berkumpul di atas Buffalo. “CRSSHHHH!! BLAAR!” Petir mulai melompat-lompat keluar. “Awan petir?” Tanya Baby 5 mulai merasakan kepanikan. “BUFFALO AKU MEMILIKI FIRASAT BURUK! CEPATLAH!” Teriak Baby 5. “Aku sudah tak bisa terbang lebih cepat lagi!” Sahut Buffalo sembari terbang menjauhi awan petir tersebut. “Tidak! Kalian tak bisa melarikan diri!” Kata Nami seambil mengayunkan Clima Tactnya ke bawah. “BLAARR!!” Sebuah petir menyambar namun tidak mengenai Buffalo. “THUNDER BREED!!” Nami memutar-mutar clima tactnya dan sebuah petir berputar-putar mengitari Buffalo. “TEMPO!!” Nami menayunkan sekali lagi Clima Tactnya ke arah bawah. “TIDDAAAAAAAAAKKKK!!” Teriak Baby 5. “WAAAAAAAAAAAA!!!” “BLAAAAAARRRRRR!!!” Buffalo, Baby 5 dan Caesar. Ketiganya tersambar oleh petir yang diciptakan oleh Nami. Mereka bertiga terjatuh. “BABY 5!! SIAL DIA TIDAK SADARKAN DIRI!” Sahut Buffalo saat memanggil Baby 5. Sementara itu Usopp telah bersiap dengan senjata Rumput Bakusnya. “Serangan terakhir!!” Kata Usopp sembari mengarahkan senjatanya kepada mereka bertiga yang sedang jatuh bebas. “MAJULAH!! RUMPUT BAKUS!!” Teriak Usopp. “HISATSU TOTSUGEKI RYU SEIGUN!!” “PLUNGG!!! MAJULAH!!” Rumput bakus itu menembakan segala bebatuan yang tadi dia makan ke arah mereka bertiga. Sementara itu Caesar tetap diprioritaskan untuk diselamatkan oleh Buffalo. “He...hei Bu..Bufalo!! Kau akan melindungiku kan? Aku tak bisa menggerakan tubuhku!” Ucap caesar. “Tentu saja! Jangan meremehkanku! Aku adalah anggota keluarga Donquixote! Aku pasti menyelesaikan misi ini” Seru Buffalo yang mengeluarkan tenaga sisanya. Namun tiba-tiba serbuan batu menembakinya dari arah bawah. “BUK! DUK! PAK! BUGH! DRUKGH! BRUAGH!!” Buffalo pingsan mengikuti Baby 5 yang sudah duluan pingsan. Batu-batu tersebut juga melewati Caesar namun tidak berhasil karena Caesar adalah Logia. “Dasar Bodoh! Benar-benar tak berguna! Seranganmu itu tak akan mengenaiku bodoh! Aku adalah manusia gas!” Ucap Caesar. Caesar segera melayang untuk pergi dari Punk Hazard. “Aku harus pergi sendiri ke Dressrosa!” Katanya Caesar mencoba menggerahkan kemampuannya. “Percuma saja...serangan terakhir adalah....!!” Gumam Usopp dengan yakinnya. “WHUSSSSSSSSSHHH!!” Sebuah rantai terbang ke arah Caesar. “AHH!! APA ITUUU!!?” Teriak Caesar. “.....BORGOL BATU LAUT!!” Teriak Usopp. “TREEEKK!!” Sebuah Batu laut melilit Caesar, melemaskan dirinya dan membuatnya ikut terjatuh mengikuti Buffalo dan Baby 5. “YOSHHHH! AKU MENANGKAPNYA!!” Teriak Usopp membanggakan kemampuan dirinya. “WOOOOOO!!! RASAKAN ITU CAESAR!!” Semua orang gembira melihat Caesar berhasil dijatuhkan. “Jika ada musuh yang melarikan diri, serahkan saja pada....!” Kata Usopp. “Baiklah..!!” Sahut Zoro memotong perkataan Usopp. “Yosh! Rencana awal kita berhasil!” Ucap Law lega mereka semua berhasil dikalahkan. “Mereka kuat kan?!” Sahut Luffy kepada Law. “BYUUUUURR! BYURR! BYUURR!!!” Caesar, Buffalo dan Baby 5 semuanya jatuh ke dalam laut. Pertempuran di Punk Hazard telah mencapai klimaksnya. Sementara itu di lautan Doflamingo sedang menuju Punk Hazard melintasi langit. “WHUSSHH!! WHUSSHHH!!” “Tunggulah! Para Bocah!!” Ucap Doflamingo yang amat marah. Sedangkan di tempat lain ada seseorang yang sedang mengarungi lautan menggunakan Penguin dan baru saja terbangun. “Hmmm! Aku tidur terlalu lama!? Di mana arah menuju Punk Hazard!” Ucap orang tersebut. Dua orang sedang menuju ke Punk Hazard dalam waktu dekat. Bersambung.....
|
![[RDF Data]](/fct/images/sw-rdf-blue.png)